Meski peralatan siaran kala itu belum secanggih sekarang, sejarah baru pertelevisian Indonesia telah terjadi saat istri dari penguasa Indonesia 32 tahun itu meninggal dunia.
Dikala “Raja Kuis Indonesia” Menjadi Direktur TVRI
Tugas besar sudah menanti sang “Raja”, yaitu membenahi TVRI yang dicap sebagai “underdog” pertelevisian Indonesia.